anyar

Jumat, 20 November 2015

contoh laporan prakerin SMK



BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
            Program sekolah khususnya sekolah menengah kejuruan diwajibkan melaksanakan PRAKERIN yang berlokasi di berbagai instansi, kantor swasta, kantor pemerintahan dan perusahaan-perusahaan lainnya.
            Adapun tujuan Praktek Kerja Insdustri (PRAKERIN) ini adalah:
1.      Untuk meningkatkan pengalaman di dunia usaha dan dunia kerja terutama dalam pembuatan karya tulis.
2.      Untuk mendapatkan data yang akurat dan memenuhi bahan-bahan dalam pembuatan karya tulis.
3.      Menambah kemampuan dan pengetahuan serta meningkatkan keterampilan dimasa yang akan datang.

1.2  Tujuan Pembuatan Laporan
            Selama kami mengadakan observasi selama PRAKERIN yang bertempat di lokasi Kantor Kecamatan Tenjo. Maka kami akan mengumpulkan data-data yang diperlukan dalam pembuatan karya tulis ini dengan tujuan sebagai berikut:
1.      Untuk melengkapi persyaratan Uji Kompetensi dan Ujian Nasional.
2.      Untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas bagi siswa-siswi SMK Giri Taruna.
3.      Menambah wawasan dan juga Sumber Daya Manusia (SDM) yang kreatif dan tekun bekerja.
4.      Untuk mengetahui pengalaman yang ada di kalangan kantor-kantor, perusahaan-perusahaan, dan instansi-instansi lainnya.

1.2.1 Tujuan Umum
a.       Memberi bekal pada setiap para siswa-siswi agar mampu berkarir, bersaing dan berpotensi.
b.      Untuk melengkapi persyaratan mengikuti Uji Kompetensi dan Ujian Nasional.
c.       Agar siswa-siswi memiliki pengalaman kerja sebagai bekal untuk modal kerja dimasa yang akan datang.
1.2.2 Tujuan Khusus
a.       Sebagai tanda bukti bahwa telah dilaksanakannya sebagai kegiatan PRAKERIN.
b.      Untuk mengikuti kemampuan siswa-siswi dalam penerapan ilmu pengetahuan yang diperoleh.
c.       Untuk meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang berkualitas.

1.3  Alasan Pemilihan Judul
            Dalam penyusunan suatu laporan / karya tulis dan juga yang lainnya tentu yang diutamakan terlebih dahulu adalah menentukan judul dari laporan tersebut. Karena judul merupakan pokok utama dan sesuatu yang sangat penting dalam penyusunan laporan tersebut. Dengan demikian penyusun lebih mudah mencari data atau bahan yang akan dimasukan ke dalam laporan tersebut.
            Apabila di dalam laporan tidak tercantum judul mungkin isi yang terdapat dalam laporan tidak akan menentu karena itulah penyusun memilih judul sebagai langkah pertama dalam penyusunan laporan.
            Adapun alasan kami memilih judul “Menangani Surat Masuk dan Surat Keluar” pada Kantor Kecamatan Tenjo adalah karena tempat dimana kami melaksanakan PRAKERIN sangat berhubungan dengan masalah menangani surat masuk dan surat Keluar”.

1.4  Sistematika Laporan
BAB I PENDAHULUAN
1.1        Latar Belakang
1.2        Tujuan Pembuatan Laporan
1.2.1 Tujuan Umum
1.2.2 Tujuan Khusus
1.3        Alasan Pemilihan Judul
1.4        Sistematika Laporan
BAB II URAIAN UMUM
2.1    Sejarah Kantor Kecamatan Tenjo
2.2    Struktur Instansi
2.3    TUPOKSI
2.4    Visi dan Misi
2.5    Kedisiplinan Kerja
BAB III URAIAN KHUSUS
3.1 Landasan Teori
3.1.1 Pengertian Surat Masuk dan Surat Keluar
3.1.2 Proses Surat Masuk
3.1.3 Proses Surat Keluar
3.1.4 Sketsa Agenda Surat
3.2 Pengertian Surat Keluar
3.3 Pengurusan Surat Keluar Sistem Agenda
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran-saran
LAMPIRAN-LAMPIRAN











BAB II
URAIAN UMUM

2.1 Sejarah Kantor Kecamatan Tenjo
            Berdasarkan Peraturan Pemerintah RI (PPRI No. 44/ 1992) tentang Pembentukan Wilayah Kecamatan Tenjo, yang diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri Yogie SM di Indramayu pada tanggal 29 Oktober 1992.
            Dan sebelum Tenjo menjadi Kantor Kecamatan adalah satu Desa yang masuk ke dalam wilayah Kecamatan Parung Panjang, kemudian tahun 1980 Kecamatan Parung Panjang membagi wilayah kerja untuk melancarkan kegiatan pelayanan bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan maka dibuatlah kantor perwakilan yang dinamakan Kantor Perwakilan Kecamatan Tenjo yang lebih dikenal dengan Kemantren, dengan pembangian wilayah desa terdiri dari 8 desa dari 19 Desa. Kemudian karena jarak wilayah lebih dekat ke kantor perwakilan maka Desa Bojong Kecamatan Jasinga dilimpahkan ke Perwakilan Kecamatan Tenjo dan Kepala Kantor Perwakilan Tenjo dan Kepala Kantor Perwakilan Tenjo ditunjuk dari pegawai Kecamatan.
            Pada tanggal 29 Oktober 1992 Kantor Perwakilan Kecamatan Tenjo menjadi Kecamatan Tenjo yang diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat. Dengan menjadi Kecamatan yang Definitif, maka segala kegiatan secara otomatis berdiri sendiri dalam arti tidak lagi menginduk ke Kecamatan Parung Panjang.
            Adapun Camat Kecamatan Tenjo dari periode ke periode adalah sebagai berikut:
1.      Drs. H. Hamzah Januari
2.      Dodi Ahmad Hidayat, BA
3.      Drs. Deni Andriana
4.      H. Alamsyah Daulay, MM
5.      Drs. Edi Mulyadi
6.      H. Oleh, SH, MSi
7.      H. Azzhahir, SH. MM
8.      Drs. Agus Manjar, MSi
9.      Wahyu Hadi Setiono, SH. MM
10.  Drs. Chaerudin Felani, MM
            Kantor Kecamatan Tenjo masuk ke kategori paling minimal dalam arti lain jumlah para pegawainya kurang dari 30 orang atau didasarkan potensi wilayah dimana Kecamatan Tenjo ini merupakan Kecamatan yang sedang berkembang.
Letak Wilayah Kecamatan Tenjo
            Letak dari pada Kecamatan Tenjo yang terletak di Desa Singabraja perkebunan karet dengan luas bangunan kira-kira 20 x 30 m. Sedangkan Kantor Kecamatan Tenjo mempunyai beberapa ruang diantaranya:
1.      Ruang Sekretariat Kecamatan
2.      Ruang Kasi
3.      Ruang Komputer
4.      Ruang Operator
5.      Ruang Aula
6.      Ruang Kamar Mandi
7.      Ruang PKK
            Kecamatan Tenjo mempunyai luas wilayah 6.484.763.m2. secara geografis Kecamatan Tenjo berbatasan dengan:
·        Sebelah Utara dengan Kabupaten Tangerang Provinsi Banten
·        Sebelah Timur dengan Kecamatan Parung Panjang Kabupaten Bogor
·        Sebelah Selatan dengan Kecamatan Jasinga Kabupaten Bogor
·        Sebelah Barat dengan Provinsi Banten.
Jumlah Penduduk Kecamatan Tenjo:
·        Laki-laki                       :              jiwa
·        Perempuan                   :              jiwa






Daftar Personalia

No
Nama
Jabatan
1
Drs. Chaerudin Felani, MM
Camat
2
Drs. Mochammad Heriyadi
Sekretaris Camat
3
Amal. A. Hambali, S.Pd.MM
Kasi Ekbag
4
Ahmad Satibi, S.Sos
Kasi Trantib
5
Dedi Suharto, SE
Kasi Kesra
6
Acep Sutisna, SE.I
Kasi Pemerintahan
7
M. Tarmidi
Subag Program
8
D. Maman Sumantri
Subag Umpeg
9
Ahmad Jajuli, SE
Subag Keuangan
10
Yaya Mulyanan, A.Md
Pelaksana Trantib
11
Mad Soleh, S.Sos
Pelaksana Ekbang
12
Wawan Setiawan, SE
Pelaksana Kesra
13
Maman
Bendahara
14
Madani
Pelaksana Trantib
15
Ade Rohiyat, SE
Pelaksana Pemerintahan
16
Ahmad Sugirani
Pelaksana Pemerintahan
17
Teguh Nugraha
Pelaksana Pemerintahan
18
Samsudin
Sekdes
19
Ilyas Efendi
Sekdes
20
Supiyan
Sekdes
21
Ahmad Habibi
Sekdes
22
Rusnandar
Sekdes
23
Mamad Afandi
Pelaksana Sekret
24
Nurjaman
Pelaksana Trantib






2.2 Struktur Instansi
STRUKTUR PEMERINTAHAN
KECAMATAN TENJO








CAMAT
Drs. Chaerudin Pelani, MM
 





KEPALA DESA
 
 
















2.3 TUPOKSI
         Pegawai adalah suatu badan yang mempunyai tujuan masing-masing. Dan bertanggung jawab sepenuhnya sesuai dengan yang diberikan oleh Pimpinan/ Camat dalam rangka mencapai hasil yang diharapkan. Berdasarkan penerangan dari Kantor Kecamatan Tenjo Kabupaten Bogor yang memberikan pengetahuan kepada Pegawai Kecamatan Tenjo terdiri dari:
1)      Pegawai Negeri Sipil berjumlah             : 23 orang
2)      Pegawai Tenaga Kantor berjumlah        : -
3)      Pegawai Sukwan berjumlah                  : 4 orang

Tugas-tugas Pokok Pegawai Kecamatan Tenjo adalah:
2.3.1 Tugas Camat
         Camat mempunyai tugas membantu Bupati dalam menyelenggarakan pemerintah, dan kemasyarakatan serta melaksanakan sebagian wewenang Bupati berdasarkan pemilihan wewenang.
2.3.2 Tugas Sekretaris Camat
-        Membantu dan bertanggung jawab kepada Camat dalam melaksanakan pengkoordinasian penyusunan program dan pengolahan ketatausahaan kecamatan.
-        Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sekretariat mempunyai fungsi:
a.       Pengkoordinasian penyusunan program;
b.      Pengumpulan, pengolahan dan analisa data kecamatan;
c.       Pengolahan administrasi umum dan kepegawaian;
d.      Pengolahan administrasi keuangan;
e.       Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan kinerja kecamatan;
2.3.3 Tugas Seksi Pemerintahan
-        Membantu dan bertanggung jawab pada Camat dalam meyiapkan bahan perumusan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan urusan pemerintahan.
-        Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi pemerintahan mempunyai fungsi:
a.       Penyelenggaraan Pembinaan Desa dan Kelurahan;
b.      Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan;
c.       Pelaksanaan tugas di bidang pertahanan;
d.      Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh camat sesuai dengan bidang tugasnya;
2.3.4 Tugas Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum
-        Membantu dan bertanggung jawab kepada Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan ketentraman dan ketertiban umum.
-        Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi Ketentraman Umum mempunyai tugas:
a.       Penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum;
b.      Penyelenggaraan pembinaan Polisi Pamong Praja Kecamatan;
c.       Pembinaan kesatuan bangsa dan perlindungan masyarakat;
d.      Penyelenggaraan pembinaan ideologi negara, dan kesatuan bangsa;
e.       Penegakan peraturan daerah;
f.        Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan bidang dan tugasnya;
-        Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan (2), Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum dipimpin oleh Kepala Seksi.
2.3.5 Tugas Seksi Kesejahteraan Rakyat
-        Membantu dan bertanggung jawab kepada Camat dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan kesejahteraan.
-        Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Kesejahteraan Rakyat mempunyai tugas:
a.       Pembinaan dan pengendalian bantuan sosial;
b.      Pembinaan pemberdayaan perempuan;
c.       Pembinaan organisasi sosial kemasyarakatan;
d.      Pembinaan Keluarga Berencana (KB);
e.       Pencegahan dan penanggulangan bencana alam dan pengungsi;
f.        Pembinaan masalah sosial;
g.       Pembinaan kesejahteraan masyarakat;
h.       Pembinaan kerukunan umat beragama;
i.         Pembinaan dan pengawasan kegiatan program pendidikan ilmu pengetahuan dan teknologi, generasi muda, keolahragaan, kepramukaan, seni dan budaya;
j.        Pengkoordinasian dan pengawasan wajib belajar pendidikan dasar dan pendidikan luar sekolah; dan.
k.      Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai bidang tugasnya;
-        Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagian dimaksud pada ayat (1) dan (2), Seksi Kesejahteraan Rakyat dipimpin oleh Kepala Seksi.
2.3.6 Tugas Seksi Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang)
-        Membantu dan bertanggung jawab pada Camat dalam menyiapkan bahan perumusan dan kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan dan urusan perekonomian dan pembangunan.
-        Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), seksi perekonomian dan pembangunan mempunyai fungsi:
a.       Pembinaan, pelaksanaan, pengawasan, dan pengendalian perekonomian dan pembangunan;
b.      Pembinaan, perekonomian Desa dan Kelurahan;
c.       Pembinaan, pengembangan dan pengendalian dibidang pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan dan kehutanan;
d.      Pembinaan tenaga kerja dan transmigrasi;
e.       Pembinaan dan pengembangan industri, koperasi dan Usaha Kecil Mengengah (UKM);
f.        Pembinaan dan pengembangan kepariwisataan;
g.       Pembinaan pengawasan pertamabangan;
h.       Pembinaan dan pengawasan perdagangan;
i.         Pelaksanaan investarisasi potensi penanaman modal daerah;
j.        Pengawasan, penyaluran, pengendalian kredit dalam rangka menunjang keberhasilan program produksi pertanian dan industri kecil;
k.      Pembinaan, pengawasan dan pengendalian sumber daya alam;
l.         Fasilitas dan koordinasi penyelenggaraan dan pembangunan;
m.     Pengkoordinasian, pembinaan dan pengawasan serta pelaporan dan langkah-langkah penanggulangan terjadinya pencemaran dan perusakan lingkungan;
n.       Pengkoordinasian pelaksanaan pembangunan swadaya masyarakat;
o.      Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan bidang tugasnya;
-        Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2) Seksi Perekonomian dan Pembangunan dipimpin oleh Kepala Seksi.

2.4 Visi dan Misi
            Mengingat garapan tugas dan fungsi yang harus dikerjakan SKPD-Kecamatan meliputi penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kehidupan kemasuyarakatan, yang secara subtansial mencakup berbagai bidang/ sektor. Maka berdasarkan pertimbangan hasil analisis serta proporsionalitas dan kapasitas yang dimiliki, maka dalam penyusunan Rencana Strategis Kecamatan Tenjo ini dapat dirumuskan visi, misi, tujuan dan sasaran serta action plan dalam bentuk program dan kegiatan.
a.       Visi
            Visi yang ingin dicapai dalam rangka pembangunan Kecamatan Tenjo adalah:
“Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan prima kepada masyarakat yang didukung oleh sumber daya Aparatur yang profesional”.
b.      Misi
-        Memberikan pelayanan prima kepada masyarakat Kecamatan Tenjo.
-        Meningkatkan Aparatur yang profesional dengan mengedepankan etos kerja dan fungsi koordinasi yang terarah dan terpadu.
-        Memberdayakan perekonomian masyarakat.
-        Mewujudkan ketentraman dan ketertiban serta perlindungan masyarakat.
-        Meningkatkan nilai keimanan dan ketakwaan.

2.5 Kedisiplinan Kerja
         Disiplin dapat dibagi menurut tingkat dan jenis masing-masing sesuai dengan sifat-sifat berat dan ringannya pelaporan yang dimaksud menurut tingkat hukum disiplin terdiri dari:
1)      Tingkat hukum disiplin ringan yang meliputi lisan teguran tertulis dan pernyataan tidak puas secara tertulis.
2)      Jenis hukuman disiplin sedang adalah penundaan kenaikan gaji dan penundaan kenaikan pangkat selama 1 tahun.
3)      Jika hukuman disiplin berat adalah penurunan pangkat diberhentikan tidak atas permintaan sendiri dan pemberhentian dengan tidak hormat .
Peraturan disiplin kerja pada Kantor Kecamatan Tenjo:
1.      Jam kerja masuk pukul 07.30. dan keluar pukul 16.00 dan setiap pagi diadakan apel selama 30 menit setiap hari senin - jum’at.
2.      Hari senin – Rabu menggunakan seragam PDH.
3.      Hari kamis – jum’at menggunakan seragam batik.
4.      Setiap tanggal 7 tiap-tiap bulannya diadakan apel kesadaran Nasional yang diikuti oleh seluruh Dinas Instansi di dalam yang diadakan di wilayah Kecamatan Tenjo dalam Desa dengan menggunakan seragam KORPRI juga digunakan pada peringatan hari-hari besar.
5.      Disambung melaksanakan tugas rutin setiap hari karyawan diwajibkan melaksanakan piket, dimana setiap hari atau malam yang terdiri dariempat orang. Setiap satu bulan sekali diadakan keriving (pertemuan khusus para staf), adapun pertemuan para Dinas Instansi dan para Kepala Desa diadakan satu minggu sekali di Kecamatan yang disebut rapat Minggon.
Pemeliharaan Tempat Kerja dan Lingkungan Hidup
         Dalam pemeliharaan tempat kerja dan lingkungan hidup pada Kantor Kecamatan Tenjo ini sangat baik karena tidak hanya pesuruh atau pembantu yang bertanggung jawab terhadap lingkungan, tetapi semua pegawaipun ikut serta dalam pemeliharaan kebersihan.
         Adapun pemeliharaan lingkungan hidup di kantor Kecamatan Tenjo yang terdapat di dalam program 5K yaitu:
1.      Keamanan
2.      Keindahan
3.      Kebersihan
4.      Kesehatan
5.      Kekeluargaan
         Mengenai 5 K akan diuraikan salah satu kesatuan yaitu:
1.      Keamanan yaitu untuk menjaga pada Kantor Kecamatan Tenjo.
2.      Keindahan yaitu dalam hal ini keindahan sangat erat hubungannya dengan keadaan yang sedemikian rupa dapat menimbulkan rasa senang dan indah untuk kesenangan serta ketenangan untuk para pegawai.
3.      Kebersihan yaitu kebersihan sangat penting sekali bagi setiap ruang Kantor Kecamatan Tenjo ini misalnya lantai setiap paginya dibersihkan dahulu sebelum jam kerja dan disediakan pula tempat sampai di setiap ruangan.
4.      Kesehatan yaitu kesehatan sangat penting sekali oleh karena itu jika pegawai ada yang sakit maka secepatnya ditangani oleh petugas kesehatan yang ada di sekitarnya.
5.      Kekeluargaan yaitu pegawai atau petugas Kecamatan Tenjo selalu mengusahakan segala sesuatu yaitu menggunakan system kekeluargaan agar tercipta suasana tentram, aman dan sentosa dalam mewujudkan persaudaraan di kantor.




BAB III
URAIAN KHUSUS

3.1 Landasan Teori
            Dalam BAB ini penulis ingin menguraikan bagaimana perbadingan antara praktek dan teori yang didapatkan di sekolah dan praktek kerja instansi yang telah dilakukan di Kantor Kecamatan Tenjo Kabupaten Bogor tetapi ternyata antara teori dan praktek sangat berbeda dimulai dari masalah keluar masuk surat.
3.1.1 Pengertian Surat
A.     Surat masuk adalah surat yang diterima oleh suatu organisasi atau perusahaan yang berasal dari seseorang atau suatu organisasi.
B.     Surat keluar adalah surat yang dibuat atau dikirim oleh suatu instansi atau kantor kepada pihak lain.
Penerimaan
 
3.1.2 Proses Surat Masuk



 



 












3.1.3 Proses Surat Keluar


 














3.1.4 Sketsa Agenda Surat
A. Agenda Surat Masuk
No Urut
Tgl Terima
Tgl Surat
No Surat
Perihal
Ditujukan kepada
Ket




















B. Agenda Surat Keluar
No Urut
Tgl Terima
Tgl Surat
No Surat
Perihal
Ditujukan kepada
Ket





















3.2 Pengertian Surat Keluar
         Seperti telah dikatakan sebelumnya bahwa surat keluar adalah surat yang dibuat / dikirim oleh suatu instansi/ kantor kepada pihak lain. baik perseorangan, kelompok maupun suatu lembaga. Surat yang baik dapat memberikan citra yang baik pula bagi pembuatnya. oleh karena itu, dalam membuat suatu surat tidak boleh dianggap sebelah mata atau semaunya saja. surat harus dibuat dengan aturan-aturan tertentu, baik dari segi fisik surat, maupun isinya. Apabila jika merupakan surat dinas, surat yang berkaitan dengan pekerjaan, tentu lebih banyak lagi yang harus diperhatikan. karena surat dinas dapat menjadi bukti yang otentik terhadap suatu hal. misalnya, surat keputusan pengangkatan pegawai dapat menjadi bukti seseorang dalam bekerja.
         Sebagai dasar bahwa seseorang telah resmi diangkat menjadi seorang pegawai, sehingga orang lain untuk mengingkarinya. Bahkan surat juga dapat juga menjadi alat bukti hukum dalam pegiatan dipersidangan.
         Agar tidak terjadi hal-hal yang buruk, tentu ada yang harus bertanggung jawab terhadap keabsahan surat yang telah dibuat. harus ada cara prosedur tertentu yang dibuat secara khusus, tentang apa, mengapa, siapa dan bagaimana surat itu seharusnya dibuat sehingga pertanggungjawaban surat yang telah dibuat juga menjadi jelas dan mencegah kesalahan komunikasi.
         Surat keluar dapat disebabkan tiga faktor antara lain sebagai berikut:
1.      Surat keluar merupakan jawaban dari adanya surat masuk yang diterima.
2.      Surat keluar merupakan kebutuhan, misalnya surat pemberitahuan rapat, maka dibuat surat undangan rapat.
3.      Surat keluar memberikan informasi, misalnya surat pemberitahuan, surat edaran.
         Surat yang diterima oleh suatu kantor dari pihak lain harus mendapat penanganan yang baik. begitu pula surat yang dibuat oleh dari pihak lain juga harus mendapat penanganan yang baik. hal ini sangat penting, agar surat yang dibuat dapat jelas dipergunakan dalam kegiatan berkomunikasi. selain itu, informasi yang terkandung di dalamnya dapat terselamatkan.

3.3 Pengurusan Surat Keluar Sistem Buku Agenda
Pembuatan Konsep
         Konsep surat sering disebut draft surat. Pengetikan belum menggunakan komputer (masih menggunakan mesin tik manual atau mesin tik elektrik) untuk membuat surat harus dibuat dulu konsepnya secara tertulis, di atas kertas bergaris/ kertas buram/ lembar konsep surat. Hal ini jika langsung di ketik terjadi banyak kesalahan.
         Walaupun hanya konsep, namun pembuatan konsep sebaiknya juga dibuat dengan baik, disusun secara lengkap sesuai dengan aturan pembuatan surat, dengan bagian-bagian surat dibuat konsep, termasuk bentuk suratnya, sehingga tidak terjadi banyak perbaikan atau revisi pada saat pengetikan.
Pembuatan konsep dapat dilakukan secara:
a.       Sentralisasi: dipusatkan pada unit tertentu yang menangani kegiatan administrasi peruratan;
b.      Desentralisasi: dibuat oleh masing-masing unit bagian tertentu sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Pembuatan konsep dapat dilakukan oleh:
1)      Atasan atau pimpinan
§         Konsep dibuat dan diketik sendiri secara lengkap. Biasanya untuk surat rahasia.
§         Konsep dibuat sendiri kemudian diserahkan kepada juru tik.
§         Konsep dibuat secara garis besar, diselesaikan secara lengkap oleh sekretaris.
§         Konsep didiktekan langsung kepada sekretaris atau pembantunya.
2)      Orang yang ditunjuk (konseptor)
§         Pimpinan dapat menunjukan langsung orang yang dipercaya untuk membuat konsep surat.
Agar ada keseragaman dalam pembuatan konsep surat. sebaiknya konsep ditulis dilembar konsep surat. selain agar lebih rapih juga memudahkan dalam membuat konsep dan mencegah ada informasi yang tertinggal serta jelas dalam pertanggungjawabannya.















BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
         Dengan diadakannya praktek kerja industri (Prakerin) ini bagi siswa banyak sekali manfaatnya karena dapat menambah ilmu pengetahuan dan mengetahui secara langsung bekerja di kantor.

4.2 Saran-saran
  1. Saran untuk sekolah
Dalam melaksanakan Praktek Kerja Insdustri (Prakerin) hendaknya siswa/ siswi diberi waktu yang lebih banyak lagi dalam menyusun laporan ini.
  1. Saran untuk kantor
Ø      Hendaknya disiplin kerja dan disiplin pegawai lebih ditingkatkan lagi.
Ø      Sistem administrasi perkantoran hendaknya lebih ditingkatkan lagi baik dari segi kerja maupun dari segi peralatannya.
Ø      Hubungan antara atasan dengan bawahan atasan dengan pegawai.
Ø      Agar pihak kantor dapat menerima kembali adik-adik kelas kami untuk melaksanakan kerja praktek kerja industri (Prakerin) yang akan datang.














LAPORAN KEGIATAN
PRAKTEK KERJA INSTANSI (PRAKERIN)
“MENANGANI SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR”
DI KANTOR KECAMATAN TENJO

Laporan ini Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Mengikuti
Ujian Kompetensi Dan Ujian Nasional



 










Disusun oleh:
1.      SAEPUL AZHAR
2.      ANTON GUNAWAN
3.      ABDUL MUUSI
4.      ADI TRISMAWAN
5.      IRPAN HIDAYAT
6.      YUPLI. H



Kelompok Bisnis Manajemen
Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM TERPADU AL-MUAWANAH
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN BISNIS DAN MANAJEMEN
SMK GIRI TARUNA

 
2014
LEMBAR PENGESAHAN DARI SEKOLAH


Laporan ini telah diperiksa dan disetujui
Pada Tanggal …………………………Bulan……………………Tahun …………


Oleh:

Kepala Kompetensi Keahlian                                    Guru Pembimbing



    IRWAN YUNIDAR, SE                                        DENNY PRASETYA, S.Pd

Mengetahui,
Kepala SMK Giri Taruna



IWAN DARMA KURNIAWAN, S.Pd












i
 
 
LEMBAR PENGESAHAN DARI INDUSTRI
KANTOR KECAMATAN TENJO


Laporan ini telah diperiksa dan disetujui
Pada Tanggal …………………………Bulan……………………Tahun …………


Oleh:

Pembimbing Kantor / Instansi



AHMAD SATIBI

Mengetahui,
Camat Tenjo



Drs. CHAERUDIN FELANI, MM











ii
 
 
KATA PENGANTAR

            Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan taufik dan hidayah-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan laporan yang diberi judul “MENANGANI SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR” pada Kantor Kecamatan Tenjo Kabupaten Bogor.
            Adapun tujuan pembuatan laporan adalah syarat untuk mengikuti Ujian Kompetensi dan Ujian Nasional SMK Giri Taruna. Kami menyadari bahwa pembuatan laporan Praktek Kerja Industri ini tidak akan selesai tanpa adanya dukungan atau bantuan serta bimbingan dari berbagai pihak yang terkait. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih kepada:
1.      Allah SWT yang telah memberikan nikmat dan hidayah-Nya yang tak terhingga sehingga dalam terselesaikannya penyusunan laporan ini.
2.      Kepada kedua orang tua kami yang telah yang telah memberikan dorongan pada pelaksanaan penyusunan laporan ini, baik secara moril maupun materil.
3.      Bapak. Drs. H. Muhamad Lukman, MM. MSi, selaku Ketua Yayasan Pendidikan Islam Terpadi (YPTI) Al-Muawanah.
4.      Bapak Irwan Dharma Kurniawan, S.Pd, selaku Kepala SMK Giri Taruna.
5.      Bapak Irwan Yunindar, SE, selaku Kepala Kompetensi Keahlian SMK Giri Taruna.
6.      Bapak Deni Prasetya, S.Pd, selaku Guru Pembimbing
7.      Bapak Drs. Chaerudin Felani, MM, selaku Kepala Wilayah Kecamatan Tenjo.
8.      Bpk. Drs. Mochammad Heri  Heriadi, selaku Sekretaris Camat Wilayah Kecamatan Tenjo.
9.      Para Kasi dan Staf yang terkait di Kecamatan Tenjo.
10.  Dewan Guru beserta Staf SMK Giri Taruna.
11.  Teman-teman seperjuangan yang telah banyak membantu kepada kami.
12.  Dan kepada seseorang yang kami anggap spesial dan memberikan motivasi kepada kami.
iii
 
            Semoga Allah SWT memberikan perlindungan kepada kami serta kepada pihak yang membantu dengan baik.
            Adapun mengenai penyusunan laporan ini kami menyadari sepenuhnya bahwa laporan yang telah kami susun ini masih terdapat banyak kekurangan, bahwa masih jauh dari yang diharapkan oleh semua pihak. Mengingat kami masih dapal tahap belajar dan terbatasnya kemampuan dasar. Oleh karena itu kami mengharapkan saran dan kritik yang konstruktif demi evaluasi bagi kami dimasa yang akan datang.

            Kami sangat berharap keada Allah SWT agar senantiasa memberikan jalan serta kemudahan kepada kita semua khususnya pada pembaca semoga kita dapat mengambil hikmah dari laporan ini.


                                                                                    Bogor,     Nopember 2014



                                                                                                   Penyusun
















iv
 
 
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN DARI SEKOLAH -------------------------------------- i
LEMBAR PENGESAHAN DARI INSTANSI -------------------------------------- ii
KATA PENGANTAR -------------------------------------------------------------- iii
DAFTAR ISI ------------------------------------------------------------------------ v
BAB I PENDAHULUAN ----------------------------------------------------------- 1
1.1  Latar Belakang -------------------------------------------------------------- 1
1.2  Tujuan Pembuatan Laporan -------------------------------------------------- 1
1.2.1 Tujuan Umum --------------------------------------------------------- 1
1.2.2 Tujuan Khusus --------------------------------------------------------- 2
1.3  Alasan Pemilihan Judul ------------------------------------------------------- 2
1.4  Sistematika Laporan --------------------------------------------------------- 2
BAB II URAIAN UMUM ---------------------------------------------------------- 4
2.1 Sejarah Kantor Kecamatan Tenjo ------------------------------------------- 4
2.2 Struktur Instansi ------------------------------------------------------------- 7
2.3 TUPOKSI ------------------------------------------------------------------ 8
2.4 Visi dan Misi --------------------------------------------------------------- 11
2.5 Kedisiplinan Kerja --------------------------------------------------------- 12
BAB III URAIAN KHUSUS ------------------------------------------------------ 14
3.1 Landasan Teori ------------------------------------------------------------- 14
3.1.1 Pengertian Surat Masuk dan Surat Keluar----------------------------- 14
3.1.2 Proses Surat Masuk -------------------------------------------------- 14
3.1.3 Proses Surat Keluar -------------------------------------------------- 15
3.1.4 Sketsa Agenda Surat ------------------------------------------------- 15
3.2 Pengertian Surat Keluar ---------------------------------------------------- 16
3.3 Pengurusan Surat Keluar Sistem Agenda ----------------------------------- 17
BAB IV PENUTUP --------------------------------------------------------------- 19
4.1 Kesimpulan ---------------------------------------------------------------- 19
4.2 Saran-saran ---------------------------------------------------------------- 19
LAMPIRAN-LAMPIRAN


v
 
 















 







































Tidak ada komentar:

Posting Komentar